17 Nov 2012

Taylor Swift Story: "We Were Happy"


oke, jadi gini yakkk. Sebenernya itu gue banyak bikin fanfiction, tapi belum ada yang selesai dan baru fanfic tentang Taylor Swift yang selesai. Jadi, kalau kalian memang ingin membacanya monggo kalau gak juga gakpapa :D happy reading guys and welcome to my real imagination world!

-Part 1-

Cast: - Taylor Swift (Tay)
         - Taylor Lautner (Taylor)
         - Bianca Roberts (Bee)
         - Joe Jonas (Joe)

~ Part 2: Got A New Friend ~

“oke, aku mau. Tapi apakah kau tidak takut aku melakukan sesuatu yang jahat kepadamu?” balas Bee lagi “aku tidak yakin kau melakukan itu. Boleh aku duduk disini?” tanya Tay dan Bee mengagguk. Baru kali ini ada seseorang yang percaya dengan Bee, karena selama ini banyak semua orang berfikiran Bee aneh. Tapi walau seperti itu, Bee memiliki banyak teman.

Bel pulang sekolah pun berbunyi dan semua murid siap-siap untuk pulang kerumah masing-masing.

“hai Joe, apa ada kau menelponku?” tanya Tay di telpon kepada Joe “aku hanya kangen dengan suaramu, bagaimana dengan hari pertamamu disekolah?” balas Joe “haha kau bisa saja, seperti biasa… tapi aku mendapatkan teman baru” jawab Tay “teman? Siapa?” tanya Joe penasaran “Bianca, dia sebenarnya anak jahil disekolahku. Tapi aku yakin dia orang baik” jawab Tay “hati-hati yaa kamu disana. Nanti kalau aku ada waktu, aku akan menemuimu” kata Joe sangat khawatir “iya, kau juga yaa” balas Tay dan itu menjadi penutup pembicaran mereka di telpon.

Joe, dia laki-laki yang sedang mengisi hati Tay. Dia laki-laki yang selalu membuat Tay bahagia dan sekarang Tay berpisah dengan Joe karena dia sedang sekolah dan Joe sekolah ditempat yang berbeda. Walau seperti itu, hubungan mereka tetap baik-baik saja.

Ditempat yang berbeda Bee bersama Taylor sedang mengajari anak di sekolah yang sengaja dibuat Bee untuk anak-anak yang kurang mampu. Segalanya di tanggung oleh Bee dan itu juga menjadi alasan mengapa Taylor senang berteman dengan Bee, dia anak yang sangat rendah hati dan memerhatikan sesamanya.

Setelah selesai mengajar, Bee dan Taylor naik kerumah pohon yang mereka buat. “kau tahu anak baru yang bernama Taylor kan?” ucap Bee “ya, dia gadis yang cantik” balas Taylor “kau suka dengannya yaa?” tanya Bee iseng “haha? Aku? Tidak, tapi mungkin saja” jawab Taylor cuek “tadi dia menghampiriku saat aku dikantin” kata Bee “untuk apa?” tanya Taylor “Ms. Shanti menyuruhnya untuk menemuiku dan memintaku untuk menunjukan tempat-tempat disekolah. Dan kau tahu apa yang di bilang Ms. Shanti?” tanya Bee. Taylor menggeleng. “dia bilang kalau aku sudah mengetahui seluruh tempat disekolah karena aku sudah melakukan semua kejahilanku di seluruh sekolah,” lanjut Bee sambil berwajah sebal. Taylor tertawa kencang mendengar perkataan sahabatnya itu.

***

“hey, kamu sedang menunggu apa?” sapa seseorang kepada Bee “hah? Kau lagi Tay? Aku tidak menunggu siapa-siapa” jawab Bee “mau pulang bareng?” tanya Tay. Tay memang dijemput dengan supirnya “tidak, terima kasih. Aku jalan sendiri saja bisa kok“ jawab Bee “ahh, tidak usah malu. Kau kan juga temanku, ayo masuk” balas Tay dan membuka pintu mobilnya. Bee merasa tidak enak dengan Tay, dia wanita yang baik.

“aku berhenti disini saja” kata Bee tiba-tiba “terima kasih Tay atas tumpangannya,” lanjut Bee “kau yakin turun disini?” balas Tay tidak yakin.



---TO BE CONTINUED---


hayooloooo? kira-kira dimana Bee turun dan membuat Tay gak yakin yaa? haha wait for the next part :p
gimana?? hahaha boring yakk? maap dehh :) kan baru pertama kali bikin fanfiction yang ber-part-part terus di share ke blog lagi :D
please FEEDBACK, COMENTS, or mention to @jamilajuwita about this fanfiction :)

-Part 3-


xoxo,

Jamila

0 komentar:

Posting Komentar